7 Kesalahan Menerapkan SEO yang Harus Anda Hindari

7 Kesalahan Menerapkan SEO yang Harus Anda Hindari

Ada beberapa kesalahan SEO yang harus Anda hindari, seperti tidak menggunakan keyword yang tepat, keyword stuffing, website tidak mobile friendly, duplikat konten, tidak mengoptimalkan heading, meta tag dan masih banyak lagi.

Hindari beberapa kesalahan ini agar SEO di website Anda berjalan dengan baik. Lebih jelasnya, simak daftar kesalahan-kesalahan SEO di bawah ini.

Kesalahan Menerapkan SEO yang Harus Anda Hindari

SEO (Search Engine Optimization) adalah cara optimasi website dengan tujuan meningkatkan kualitas dan kuantitas traffic website di mesin pencari (mesin pencari paling populer sekarang Google). Sederhananya SEO adalah usaha agar website bisa masuk ke pencarian Google dan berada di halaman pertama.

Jika Anda salah dalam penerapannya, SEO bisa menjadi senjata bumerang untuk kalian. Jadi pahami dengan baik dan hindari kesalahan-kesalahan ini:

1. Website Tidak Menggunakan SSL dan HTTPS

Kesalahan Menerapkan SEO yang Harus Anda Hindari

Website yang memakai SSL dan HTTPS memiliki ciri di depan link website mereka diawali dengan https:// dan di samping tab link tersebut ada ikon gembok.

Jika url link Anda menunjukkan demikian, maka website sudah menggunakan SSL ataupun HTTPS. Jika tidak ada ikon gembok dan https:// di depan link, berarti Anda belum menggunakannya. 

2. Website Berjalan dengan Lambat 

Kesalahan Menerapkan SEO yang Harus Anda Hindari

Website dengan loading yang lambat akan membuat pengunjung kabur. Selain itu di mata Google, mereka akan lebih memprioritaskan situs-situs dengan website yang lebih ringan dan cepat.

Cara supaya website tidak lambat, gunakan lah template responsive serta jangan menaruh widget tidak penting di website Anda.

3. Saat Membuat Konten Anda Tidak Riset Keyword atau Menggunakan Keyword Tidak Tepat

Tujuan utama membuat konten adalah supaya dibaca banyak orang. Cara biar dibaca banyak orang, Anda harus memperhatikan SEO. Lakukanlah riset keyword, cari kata kunci yang paling banyak dicari di Google, kemudian buat kontennya. 

Jangan lupa juga, tetap pertahankan konten yang berkualitas. Percuma juga jika konten Anda SEO tapi tidak berkualitas. Berkualitas itu seperti apa? Yang informatif dan tidak klikbait. 

4. Cuma Fokus ke Kuantitas daripada Kualitas

4. Cuma Fokus ke Kuantitas daripada Kualitas

Poin ini sangatlah penting. Kualitas adalah yang utama. Jika tidak begitu paham tentang SEO, setidaknya 90%-nya Anda dukung dengan membuat artikel yang berkualitas. 

Buatlah konten yang membantu pembaca, yang bermanfaat, dan informatif. Tidak apa-apa konten pendek, daripada konten yang panjang tapi isinya hanya basa-basi tidak jelas.

5. Menggunakan Keyword Stuffing

Keyword stuffing merupakan taktik SEO dengan mengulang frase keyword secara berulang yang jumlahnya ini berlebihan. Dulu cara ini manjur untuk meningkatkan SEO. Tapi Google sekarang sudah mengubah algoritma mereka. Trik seperti ini sudah tidak berlaku lagi, yang ada malah memperburuk website Anda di mata Google.

6. Copy Paste

1.-Konten-yang-Anda-Buat-Copy-Paste

Meng-copy paste konten orang atau konten Anda sendiri (membuat 2 konten yang sama dalam satu blog) adalah hal yang terlarang. Jangan lakukan itu sebab Google tidak menyukainya. Meskipun Anda meng-copy paste konten Anda sendiri di blog tersebut, tatp saja jangan lakukan itu.

7. Tag Heading dan Meta Tag yang Tidak Optimal

Begini cara membuat heading yang benar. H1 untuk judul artikel, H2 untuk subheading utama dan seterusnya. Penempatan heading berperan penting untuk SEO.

Baca Juga : 5 Penyebab Artikel Tidak Muncul di Google dan Cara Mengatasinya

Lalu ada juga meta tag atau meta deskripsi. Di bagian ini Anda bisa menambahkan keyword atau prase terkait konten agar SEO semakin optimal. Pelajari lebih lanjut soal meta tag dan heading. Karena mengabaikan bagian ini juga termasuk ke dalam kesalahan menerapkan SEO yang harus dihindari.

Share